Kabupaten Banyuwangi Siap Jadi Tujuan Wisata Pertemuan Tahunan IMF-World Bank

Banyuwangi – Kabupaten Banyuwangi ditunjuk sebagai daerah yang ditawarkan untuk menjadi tujuan wisata bagi delegasi pertemuan tahunan IMF-World Bank (Annual Meeting IMF-World Bank) dari seluruh dunia. Sejumlah paket wisata akan ditawarkan Banyuwangi, mulai menikmati Gunung Ijen dengan api biru yang fenomenal, wisata petik kopi, hingga beragam atraksi seni yang memikat.

Pertemuan Tahunan IMF dan Bank Dunia sendiri bakal digelar di Bali pada Oktober 2018, dan akan dihadiri oleh menteri keuangan dari 10 negara peserta.

“Untuk pertemuan tahunan IMF-World Bank ini, rencananya ada 17.000 delegasi yang hadir. Kami sudah memilah, ada menteri keuangan dari sekitar 10 negara delegasi yang rencananya akan kita daratkan di Banyuwangi,” kata Dirut PT Angkasa Pura II (Persero) Mohamad Awaluddin saat menggelar pertemuan dengan Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi, Rabu (13/06/2018).

Awaluddin menjelaskan bahwa sejumlah pembangunan infrastruktur penunjang tengah dikebut oleh AP II selaku pengelola Bandara Banyuwangi untuk menyambut pertemuan tahunan bergengsi tingkat dunia tersebut, mulai dari perpanjangan dan pelebaran landasan pacu, perluasan apron, hingga penebalan landasan.

“Semua pengerjaan tersebut, akan selesai awal September. Artinya kesiapan untuk pertemuan IMF-World Bank aman. Dengan spesifikasi infrastruktur seperti itu juga, Banyuwangi sudah bisa menjadi international airport,” katanya.

Sementara Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menambahkan, pemerintah daerah siap mendukung pemerintah pusat untuk menyukseskan agenda besar internasional IMF-World Bank itu. Bahkan, Anas menyetujui penggunan bangunan ruang tunggu VVIP di kawasan bandara menjadi terminal bagi penerbangan internasional.

“AP II juga bisa mulai membangun resto   underground, di bawah hamparan rerumputan hijau dari masterplan bandara yang telah kami susun. Penambahan parkir juga bisa dilakukan di samping resto ini nanti. Tentunya dengan konsep green airport ini, akan menambah daya tarik tersendiri bagi delegasi yang hadir,” tutup Anas. (ferry)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *