Jakarta – Pasca gempa berkekuatan 6,9 SR yang terjadi sekitar pukul 18.40 WIB tanggal 12 April 2019 kedalaman 10 km pada posisi sebelah barat daya Banggai, Sulawesi Tengah, Korps Marinir TNI AL langsung menyiapkan pasukan Satgas PRCPB (Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana).
Pasukan berkekuatan 200 personel yang dipimpin Danyonkes 1 Marinir Mayor Laut (Kes) drg. Muh. Arifin, itu sudah dilengkapi alat pendukung untuk evakuasi dan pertolongan pertama para korban. Satgas juga dilengkapi dapur lapangan dan rumah sakit lapangan.
“Saat ini kami masih menunggu perintah lebih lanjut. Personel dan material sudah siap. Kapan pun kami siap diberangkatkan. Jadi sekarang pasukan stand by di Markas Batalyon di Cilandak Jakarta Selatan,” kata Danyonkes 1 Marinir kepada wartawan, Jumat (12/4). bem