Jakarta – Selama tahun 2019 sebanyak enam terduga teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) berhasil diamankan di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Keenam terduga teroris yang diamankan itu berinisial BD, JF, HC, AR, R, dan WJS.
“Lima terduga teroris yakni BD, JF, HC, AR dan R sempat mengikuti pelatihan militer di Gunung Ceremai. Sedangkan terduga teroris WJS adalah pelatih pembuat bom,” kata Kapolda Metro Jaya, Komjen Pol Gatot Eddy Pramono usai rilis akhir tahun di Balai Polda Metro Jaya (BPMJ), Jumat, (27/12) siang lalu.
BACA JUGA:
- Rentang November – 19 Desember 2019, Polda Metro Sita Hampir 1 Ton Narkoba
- Polda Metro Tindak Tegas 253 Personel Sepanjang Tahun 2019
- Sepanjang 2019, Angka Kejahatan di Wilayah Hukum Polda Metro Turun 1.014 Persen
Dilanjutkannya, selain mengamankan keenam terduga teroris, aparat Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror yang diback-up Polda Metro Jaya juga menyita sejumlah barang bukti seperti panah, pisau, papan target panahan, busur panah dan satu botol cairan kimia dan masing-masing rumah terduga teroris.
Keenam terduga teroris juga diketahui sudah berbaiat kepada kelompok teroris Islamic State (ISIS) yang didirikan Abu Bakr al-Baghdadi. frynang/bem