Sumbar, Lambeh — Suasana meriah dan penuh kegembiraan menyelimuti Nagari Durian Tuga Lambeh, Kecamatan Sungai Geringging, Kabupaten Padang Pariaman, saat Bupati Padang Pariaman, Jhon Kenedy Aziz, SH., M.H., menghadiri penutupan Turnamen Sepak Takraw Open Duta Cup VII yang digelar oleh pemuda-pemudi setempat pada Minggu malam (8/6/2025).
Kehadiran orang nomor satu di Padang Pariaman itu disambut hangat oleh ratusan warga yang memadati lokasi acara. Antusiasme masyarakat begitu tinggi, terutama karena mereka bisa bertatap muka langsung dengan pemimpinnya untuk menyampaikan aspirasi secara langsung.
Dalam sambutannya, Bupati Jhon Kenedy Aziz mengungkapkan rasa syukur atas sambutan masyarakat dan menegaskan bahwa kunjungannya bukan hanya untuk menghadiri acara olahraga, tetapi juga untuk melihat langsung kondisi masyarakat dan infrastruktur di Nagari Lambeh.
“Kalau jalan putus harus kita bangun, jembatan putus kita bangun. Yang kecil-kecil pun harus dibetulkan. Contohnya Kampuang Tanjung, insyaallah program perbaikannya selambatnya bulan Juli sudah mulai,” ujar Bupati.
Ia juga menyampaikan komitmennya untuk menyelesaikan pengaspalan jalan selama masa jabatannya, meski di tengah tantangan efisiensi anggaran.
Tak hanya fokus pada pembangunan fisik, Bupati juga menyoroti persoalan sosial yang tengah menjadi perhatian pemerintah daerah, seperti penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas, kekerasan seksual terhadap anak, hingga isu LGBT yang dinilainya cukup tinggi di wilayah Padang Pariaman.
“Kami mohon peran niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, serta seluruh elemen masyarakat agar bersama-sama menanggulangi penyakit masyarakat ini. Salah satu langkahnya adalah membatasi hiburan orgen tunggal maksimal hingga pukul 11.30 malam,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga membahas wacana pemekaran wilayah. Ia menyampaikan bahwa Nagari Sungai Geringging sudah memenuhi syarat pemekaran, sementara wilayah Lambeh dan Ujung Tanah masih belum memenuhi jumlah Kepala Keluarga (KK) yang disyaratkan.
“Ujung Tanah baru memiliki 680 KK, dan Lambeh masih kurang sekitar 120 KK dari syarat 800 KK. Saya minta camat dan walikorong segera menindaklanjuti ini sebelum penyerahan akhir Juli 2025,” jelasnya.
Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan kepemudaan, Bupati turut menyumbangkan dana sebesar Rp4 juta untuk pelaksanaan turnamen.
Turut hadir dalam acara tersebut tokoh masyarakat seperti Datuk Pulo Mudo, Walikorong Lambeh May Lovstory, Ninik Mamak Raflis, serta ketua panitia dan para pemuda setempat. Tak hanya warga lokal, para perantau pun mengikuti perkembangan kegiatan ini melalui berbagai kanal informasi.
Turnamen Sepak Takraw Duta Cup VII yang berlangsung semarak ini pun resmi ditutup oleh Bupati Padang Pariaman dengan penuh haru dan semangat kebersamaan. Momen ini menjadi simbol kebangkitan semangat gotong royong, sportivitas, dan harapan baru untuk pembangunan nagari.
Warga pun tak lupa menitipkan harapan kepada bupati agar jalan-jalan di wilayah mereka segera diperbaiki, demi kelancaran aktivitas dan kenyamanan bersama. (iwan)