TOPIKONLINE.CO.ID – Ketua DPD Partai Demokrat Aceh sekaligus Anggota DPR RI periode 2009–2024, Muslim Soleh, menegaskan bahwa momentum Hari Sumpah Pemuda harus menjadi kebangkitan baru bagi generasi muda Indonesia. Ia menilai, pemuda masa kini tidak boleh lemah atau mudah menyerah, melainkan harus tangguh, berjiwa nasionalis, dan beriman menghadapi tantangan zaman.
“Pemuda hari ini harus kuat. Jangan mudah menyerah atau mengeluh. Hidup itu ujian, dan ujian justru membuat kita semakin tangguh,” tegas Muslim saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (29/10/2025).
Muslim menilai, semangat keikhlasan dan pengorbanan para pahlawan bangsa—seperti Cut Nyak Dien dan Jenderal Sudirman—harus menjadi teladan abadi bagi generasi penerus. “Mereka berjuang tanpa pamrih, bukan demi jabatan atau kepentingan pribadi, tapi demi kemerdekaan dan martabat bangsa,” ujarnya.
Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada Presiden Prabowo Subianto, yang menurutnya membawa arah baru bagi Indonesia dengan kebijakan yang berpihak pada rakyat kecil. Salah satu yang disorotnya adalah Program Makan Bergizi untuk Indonesia Cerdas.
“Bagaimana mau menuntut rakyat menjadi cerdas kalau makan saja tidak cukup? Program makan bergizi itu luar biasa, karena dengan gizi baik, bangsa ini akan lahir generasi unggul,” ungkap Muslim dengan mata berbinar.
Selain soal pendidikan dan gizi, Muslim juga menyoroti ketimpangan ekonomi dan dominasi oligarki atas sumber daya alam nasional. Ia menilai kekayaan alam Indonesia harus dinikmati oleh seluruh rakyat dari Sabang sampai Merauke, bukan hanya segelintir elit.
“Indonesia ini kaya raya, tapi selama ini hanya dinikmati kalangan tertentu. Saya yakin di bawah kepemimpinan Pak Prabowo, kekayaan alam kita akan benar-benar kembali kepada rakyat,” katanya tegas.
Muslim juga menyerukan agar pemberantasan korupsi dilakukan tanpa pandang bulu. Ia mendukung penuh penerapan Undang-Undang Perampasan Aset Koruptor agar negara tidak terus dirugikan oleh pejabat tamak.
“Kalau negara ini ingin maju seperti Cina, hukum untuk koruptor harus tegas. Di sana, yang korup dihukum mati. Kalau di Indonesia masih lembek, ya sulit bersih,” ujarnya blak-blakan.
Lebih lanjut, Muslim memuji langkah Presiden Prabowo yang berhasil menyelamatkan jutaan hektare lahan perkebunan yang sebelumnya dikuasai tidak sah oleh segelintir pengusaha besar.
“Hampir 14 juta hektare tanah sudah mulai dikembalikan kepada negara dan rakyat. Ini langkah nyata menuju keadilan sosial,” katanya.
Menutup pernyataannya, Muslim Soleh mengajak seluruh anak bangsa untuk menyalakan kembali api Sumpah Pemuda 1928—bersatu, berjuang, dan berbakti untuk kejayaan Indonesia.
“Sumpah Pemuda bukan hanya seremonial, tapi komitmen kebangsaan. Dengan kepemimpinan Pak Prabowo dan semangat pemuda yang tulus, saya yakin Indonesia akan melesat menjadi bangsa besar,” pungkasnya. (Iwan)
