JATI SARI – Di sela-sela pengerjaan sasaran fisik pengecoran jalan dan renovasi rumah tidak layak huni, dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-104 tahun 2019 wilayah Kodim 0507/Bekasi, Korem 051/Wijayakarta, Kodam Jaya/Jayakarta, personel Satgas acap kali melakukan komunikasi sosial (Komsos) dengan warga Kelurahan Jati Sari, Kecamatan Jati Asih yang tempat tinggalnya menjadi lokasi sasaran fisik.
Komandan SSK Satgas TMMD ke-104 Kodim 0507/Bekasi Lettu Inf Sulaiman mengatakan, ruh dari pelaksanaan TMMD adalah sinergitas masyarakat dengan TNI. Tujuan akhirnya, kemanunggalan TNI dengan masyarakat.
“Jadi tidak akan ada sinergi apalagi kemanunggalan, jika TNI yang melaksanakan TMMD tidak menyapa warga, tidak berinteraksi dengan warga, tidak melakukan komunikasi sosial,” jelasnya, Jumat (15/03/2019).
Ia menuturkan, jika hanya melakukan tugas pengerjaan sasaran fisik TMMD saja, prajurit hanya melaksanakan perintah saja, tidak mendapatkan semangat dari TMMD itu sendiri.
“Sementara, hati dan kepercayaan dari masyarakat tidak kita dapat, tidak akan tercipta kemanunggalan. Karena itu, Komsos menjadi salah satu pendukung suksesnya pelaksanaan TMMD. Kalau Komsos berjalan, warga pasti akan perhatian, warga pasti akan membantu dan mendukung pelaksanaan TMMD,” tandas perwira asli Aceh ini.
Sementara itu, Sakri (47) mengapresiasi pribadi dan sikap personel TNI yang berada di Kampung Cakung, RT 001/RW 05, Kelurahan Jati Sari, Kecamatan Jati Asih yang menjadi salah satu lokasi sasaran fisik dalam TMMD kali ini.
“Kalau saya lihat mah, sopan-sopan tentaranya, mau negur dan ditegur juga. Kadang ngobrol sama warga. Mau membaurlah. Malah kadang berbagi pengalaman, bagi ilmu juga. Jadi kagak kerja doing gitu dimari. Sopan kok,” tambahnya. frynang
