Jakarta – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, sangat mengapresiasi kegiatan sepeda sehat dalam rangka Festival Jakarta Sehat yang digelar pada Minggu (9/9).
Hal tersebut dikatakan oleh Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan Jayadi, saat membuka kegiatan tersebut di GOR Bulungan, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Didampingi Kasatpol PP Kota Administrasi Jakarta Selatan Ujang Harmawan, Jayadi mengatakan, acara ini memiliki arti penting bagi masyarakat.
Selain untuk menyehatkan diri, kegiatan ini juga bisa jadi pilihan untuk melepaskan sejenak berbagai rutinitas pekerjaan yang dilakukan dilakukan dari Senin hingga Jumat.
“Kegiatan Festival Jakarta Sehat ini dalam rangka olahraga nasional yang bertujuan untuk menjadikan Jakarta yang sehat dan bahagia,” ujarnya.
Ditambahkan Jayadi, pihak panitia diakuinya sudah menyiapkan dan menyelenggarakan acara ini dengan sebaik mungkin.
Untuk itu, ia berpesan kepada para peserta, untuk dapat menjaga kesehatan selama mengikuti sepeda sehat ini.
“Jaga juga keselamatan, tertib di jalan, kemudian juga jangan menghalangi pengguna jalan yang lainnya. Jadi harus tertib,” pesannya.
“Walaupun ini HBKB, beri ruang kepada mereka yang bukan peserta Festival Jakarta Sehat pada pagi hari ini agar mereka juga bisa memanfaatkan HBKB,” tambahnya lagi.
Dikatakannya juga, Pemkot Jakarta Selatan telah melakukan berbagai upaya dalam rangka menciptakan masyarakat serta lingkungan yang sehat.
“Sekarang Alhamdulillah, Kota Jakarta Selatan secara rutin terus melakukan kegiatan HBKB. Bahkan kita sudah perluas menjadi 10 kecamatan. Jadi ada di tiap kecamatan,” ujarnya.
“Hal ini juga jadi upaya kita bersama untuk menjaga agar udara di Jakarta tetap segar dan mengurangi polusi yang selama ini menjadi keluhan bagi masyarakat,” imbuhnya.
Secara terpisah, Koordinator Festival Jakarta Sehat, Kindi mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh sekitar 2.000 peserta, dengan rute bersepeda dari mulai start di GOR Bulungan sampai dengan Monas di Gate Arjuna.
“Agar peserta tidak tersesat, setiap satu kilometer akan ada human sign. Selain itu, tujuan dari acara ini tidak hanya menciptakan Jakarta yang sehat, tapi juga menciptakan masyarakat yang cinta akan kegiatan bersepeda,” jelas Kindi.
