Bogor – Danrem 061/Suryakancana Brigjen TNI Achmad Fauzi bersama jajaran dan Forkopimda Kota Bogor Dandim 0606/Kota Bogor Kolonel Inf Roby Bulan, menghadiri peluncuran Program Bantuan Tunai Untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) secara virtual oleh Pangdam lll/Siliwangi yang diwakili, dan penyerahan bantuan secara simbolis terhadap masyarakat, di Makodim 0606/Kota Bogor Jln. Jenderal Sudirman, Kel. Pabaton, Kec. Bogor Tengah, Kota Bogor, Sabtu (9/10/2021).
Menurut Fauzi, BTPKLW ini merupakan bentuk dukungan bagi pelaku usaha sektor mikro yang menyasar pedagang kaki lima dan warung yang berada, di kabupaten/kota, di masa pandemi Covid-19 dan penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 27 dan Nomor 28 Tahun 2021. “Serta belum mendapatkan bantuan melalui skema Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM),” ujarnya.
“Kami berharap kepada penerima bantuan agar untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya, ini bukan sekedar uang cuma-cuma, jadi bagaimana caranya agar kita dapat meningkatkan ekonomi dan terus berperang melawan Covid-19. Kami juga berharap bantuan ini tepat waktu, tepat sasaran dan tepat guna,” tambahnya.
Adapun bantuan yang sudah disalurkan Korem 061/Sk berupa uang tunai sebesar Rp.1.200.000 per penerima, terhadap 14.200 orang pelaku usaha, untuk Kota Bogor sebanyak 4.500 penerima, Kabupaten Bogor 8.000 penerima dan Kota Sukabumi sebanyak 1.700 penerima. Dengan total sebesar Rp 17.040.000.000.
Sementara Dandim 0606/Kota Bogor Kolonel Inf Roby Bulan menjelaskan, untuk wilayah Kodim 0606/Kota Bogor bantuan BTPKLW disalurkan kepada 4.500 penerima yang sudah terdata sebelumnya dengan tiga tahap.
“Bantuan ini merupakan bantuan dari bapak Presiden yang disalurkan melalui Mabes TNI, kemudian Kodam, dan dari Kodam lll/Siliwangi dilanjutkan kepada jajaran Korem 061/Suryakancana, di sini ada juga bantuan dari Polres Kota dan bapak Wakil Wali Kota kurang lebih 4.400,” tambahnya.
Roby menjelaskan, untuk tahap pertama ada 2.028 calon peserta penerima bantuan dengan total jumlah Rp.2.433.000.000. “Selanjutnya kita akan menerima lagi kurang lebih 2 hari untuk 2.000 penerima lagi sampai dengan tahap ketiga di bulan November. Untuk tahap kedua dan ketiga mencapai Rp 2.900.000.000 rupiah. Jadi secara keseluruhan untuk tahap 1, 2 dan 3 kurang lebih 4 miliar,” katanya.
Penyaluran bantuan terhadap warga masyarakat di masa pandemi Covid-19 ini dilaksanakan secara terpusat dan bertahap sampai dengan bulan November 2021. Calon penerima yang sudah didata oleh para Babinsa akan mengambil bantuannya di Makodim melalui skrining kemudian pemberian bantuan langsung oleh Pemegang Kas (Pekas), kemudian skrining data dengan data yang sudah diinput Babinsa melalui aplikasi Path Daily. Setelah cocok maka akan bisa langsung menerima bantuannya di lokasi.
Saat yang sama Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menambahkan, Pemkot Bogor sejak Januari juga sudah menyalurkan bantuan terhadap sekitar 90.000 pelaku usaha dan pemilik warung.
Turut hadir dalam Launching BTPKLW yaitu Kapolresta Bogor Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Kasiter Korem 061/SK Kolonel Kav Budiman Ciptadi, Kepala UMKM Kota Bogor, Perwakilan Camat se Kota Bogor serta Perwakilan Lurah se Kota Bogor. *fer