Jakarta – DPRD DKI Jakarta telah mengajukan anggaran untuk kunjungan kerja yang menghabiskan dana hingga Rp108.766 miliar untuk 7.000 anggota DPRD.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno mengatakan, keputusan anggaran sebanyak itu adalah kebijakan ketika masa kepemerintahan Djarot Saiful Hidayat. Namun, sudah dilakukan sosialisasi oleh seluruh anggota DPRD.
“Ya ini merupakan sebuah kebijakan dari pemerintah sebelumnya. Sudah disosialisasikan dan teman-teman DPRD digunakan untuk mendapatkan referensi, informasi, studi komparasi, di daerah-daerah,” kata Sandi di Balai Kota Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (23/11).
Anggaran sebanyak Rp108 miliar bukan anggaran DPRD untuk berlibur tapi digunakan untuk meningkatkan kemampuan sehingga bisa menghadirkan kebijakan-kebijakan baru yang baik untuk di Jakarta. Tentunya Jakarta bisa jadi ibu kota yang maju seperti negera berkembang.
“Anggaran yang betul-betul meningkatkan kemampuan mereka untuk menjadi mitra Pemprov DKI untuk menghadirkan kebijakan terbaik di Jakarta yang mereka dapatkan dari luar negeri maupun sekeliling Indonesia,” harap Sandi. (adang)